Powered By Blogger

Rabu, 16 Desember 2009

Memilih Anti Virus

| | 0 komentar

Anti virus digunakan untuk mencegah inveksi oleh virus atau melakukan scan/cleaning pada file/sistem yang terinveksi virus/trojans/worm. Software anti virus merupakan pertahanan utama terhadap masalah virus/trojans/worm. Anti virus haruslah efektif dan selalu up-to-date.

Mengapa harus menginstall software anti-virus ?
Tanpa anti virus kita menjadi sangat rawan/mudah rentan terserang virus komputer, antara lain :
* Infeksi email attachment.
* Infeksi “Drive-by” karena mengunjungi website yang korup.
* Virus yang menyerang melalui internet (“worms”).
* Spyware yang dipicu oleh infeksi virus.
* Virus yang menyebar menggunakan makro dalam aplikasi dokumen.
* Tergantung pada software yang anda gunakan, dapat mendeteksi beberapa(tidak semua) spyware.

Terkena virus dapat mengakibatkan dampak serius, diantaranya:
* Pencurian data pribadi.
* Penyalahgunaan.
* Kehilangan data.
* Komputer yang menjadi lambat atau tidak dapat digunakan.

Apa yang dilakukan software anti-virus
Software Anti-virus melindungi berbagai kemungkinan serangan:
* Men-scan email yang masuk yang mengandung virus.
* Memonitor file yang sedang dibuka atau dibuat untuk memastikan bahwa file-file tersebut tidak terinfeksi virus.
* Melakukan scan secara berkala pada tiap file didalam komputer.

Apa yang software anti-virus tidak lakukan
Software anti-virus tidak melindungi anda atas :
* Virus yang tidak memiliki ciri / tanda unik / signature.
* Program yang anda install yang mungkin memiliki fitur tambahan yang tidak diinginkan.
* Kebanyakan spyware.
* Spam.
* Berbagai macam penyalahgunaan atau aktifitas kriminal.
* Hacker yang coba membobol komputer anda melalui internet.

Anti virus tidak akan berguna jika dimatikan untuk alasan tertentu dan akan tidak sangat efektif penggunaannya bila tidak sering dilakukan perbaruan(update) untuk mengenali virus terbaru. Signature dari virus seperti sebuah peta kejahatan lengkap dengan ciri-ciri penjahatnya. Tiap kali virus baru muncul, akan dilakukan analisa dan membuat penanda baru agar bila muncul kembali anti virus bisa melakukan blok.

Bagaimana cara memilih anti-virus?
Baik untuk penggunaan personal maupun untuk kantor ada banyak pilihan

Personal/Standalone atau Paket ?
Sebagian perusahaan pengembang antivirus menjual standalone program yang dapat digunakan untuk melakukan proteksi terhadap virus. Untuk paket dilengkapi proteksi lain misalnya firewall, spam filtering, anti-spyware dan lainnya.

Dalam memilih anti-virus ada beberapa kriteria yang perlu dipertimbangkan:
* Harga.
* Review di website yang memiliki reputasi baik.
* Mudah tidaknya diset dan digunakan.
* Tingkat kualitas dukungan teknis, termasuk website pendukung.
* Frequensi dan lkemudahan update.

Beberapa anti-virus komersial, antara lain:
* F-Secure.
* McAfee.
* Symantec.
* Trend Micro.

Free anti-virus software
* Grisoft AVG Anti-Virus.
* AntiVir.
* ALWIL Avast.
* ClamWin.

Saran untuk pencegahan:
* Jangan buka file attachment dari pengirim tak dikenal.
* Gunakan macro protection pada Microsoft Office, misal Word dan Excel.
* Jangan lupa untuk meng-update secara teratur.
* Gunakan hanya satu anti-virus pada saat bersamaan.
* Providing you update virus signatures regularly, as a general rule, you don’t need to buy every single new release of the anti-virus software to stay protected.
* Prevention is better than cure.
Read more...

Komputer Aman Dari Virus

| | 0 komentar

Sangat benar kata pepatah dulu, mencegah lebih baik daripada mengobati. Terkena virus, wow BeTe, Mau marah tapi marah pada siapa hehe, makanya hati2 yah hehe, berikut tips2 amannya :

1. Gunakan Antivirus ( Baca Tentang Memilih Anti Virus ) Pada komputer kamu.

Sekarang dah banyak kok antivirus baik luar maupun Lokal yang gratis tapi Tidak kalah bagus dengan yang bayar hehe, cari aja di paman google pasti ada kok. Tapi jangan lupa untuk selalu update antivirus kamu , sebab ratusan virus virus baru bermunculan setiap bulan, apalagi sekarang sudah banyak sekali orang2 yang pandai untuk membuat virus….wow!!!

2 . Gunakan Firewall

Dengan firewall kamu bisa menyaring program/aplikasi yang akan keluar / masuk dari maupun ke komputer kamu

3. Jangan Asal menjalankan atau meng-Klik suatu file

wow..sekarang banyak sekali virus yang menggunakan icon dari icon2 yang ada di windows, seperti icon MS Word, icon folder, icon recyclebin, gambar2 sexy dll lah pokoke yang ada di windows gitu deh, jadi kamu harus berhati2 yah apalagi dengan File2 yang berekstensi .EXE, .VBS, .COM, .SCR, .BAT.

4. Munculkan Ekstensi Dari file2 kamu

Nah yang ini biar kamu tidak tertipu oleh virus2 itu yah, jadi kamu bisa tahu file2 yang akan kamu klik, virus atau bukan, contohnya nih, virus lokal banyak yang menjadikan icon folder itu untuk menipu korbannya, sehingga menjadi icon folder trus ada ekstensinya yaitu .exe, nah klo ekstensi file tidak kamu munculkan bisa jadi kamu akan tertipu, yang tadinya mau membuka folder kamu eh malahan jadi menjalankan file virus, nah caranya adalah :

pergi ke tools –> folder Option –>View

lalu cari—> Hide extensions for known file types, nah pada checkbox nya harus tidak dicentang yah, klo sudah silahkan di apply.

5. Hindari Auto Run saat Menancapkan flashdisk

Nah sekarang virus2 sudah banyak pula yang langsung berjalan saat kamu menancapkan flashdisk pada komputer kamu, supaya tidak terjadi auto run itu coba deh sebelum menancapkan flashdisk kamu kekomputer, kamu tekan dulu tombol Shift pada keyboard kamu, tekan agak lama, lalu tancapkan flshdisknya dengan kamu tetap menekan tombol Shift nya yah, jika tidak ada reaksi berarti flshdisk sudah tidak autorun alias tidak berjalan secara otomatis, jangan lupa yah selalu gunakan tombol Shift setiap kamu mau menancapkan flashdisk kamu. eeittt..jangan lupa tetap harus di Scan dulu yah pake antivirus kamu sebelum digunakan flashdisk nya……

6. Selalu Backup data2 penting Kamu

Nah Tips ini walopun tidak secara langsung menyelamatkan data kamu, paling tidak kamu kan gak BeTe2 amat gitu lwoh klo dah terlanjur kena virus, kan masih ada backup datanya hehe

7. Download dari situs terpercaya

Nah klo kamu memang ingin download file dari internet, usahakan downloadnya dari situs2 yang terpercaya alias tidak mencurigakan gitu deh.

Moga2 tips ini bermanfaat yah, klo sudah tahu yah syukur, klo belum yah…berarti tips ini bermanfaat hehe

Inlinks :
Read more...

Registry - Mencegah Windows Shutdown

| | 0 komentar

Apa itu Registry?

WinlogoPada sistem operasi Microsoft Windows dimulai pada Windows 95, registry mulai digunakan. Apa itu registry? Registry sebenarnya sebuah tempat dimana semua informasi mengenai hardware, opsi sistem yang digunakan, bagaimana memori komputer diseting, dan aplikasi apa saja yang harus dijalankan pada saat sistem start. Registry mirip dan memang pengganti dari INI (initialization) dan file konfigurasi pada versi Windows terdahulu (DOS-based) sistem seperti pada Windows 3.0, 3.1.

Berikut ini tip untuk mencegah Windows XP dimatikan/di-shutdown.

1. Buka Registry Editor (Regedit.exe).
2. Cari HKEY_CURRENT_USER\ SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer.
3. Right-click Explorer subkey dan pilih New | DWORD Value.
4. Beri Nama Ker tersebut dengan NoClose dan tekan [Enter] 2(dua) kali.
5. Ketik 1 pada Value Data text dan klik OK.

RegEdit1

Agar bisa berfungsi perlu kita restart sistem. Windows menjadi tidak bisa dimatikan melalui button Shutdown di Start menu. Untuk mematikan sistem, kita perlu membuka Task Manager dengan menekan [Ctrl][Alt][Del], lalu pilih menu Shut Down dan pilih Turn Off. Meng-edit registry sangatlah beresiko, maka pastikanlah malakukan backup. Tip ini bisa diterapkan di Windows XP Home dan Windows XP Professional
.
Read more...

Merawat Komputer

| | 0 komentar

Sebagian besar dunia bisnis maupun perseorangan bergantung pada keberadaan komputer. Komputer saat ini bukan lagi menjadi barang mewah, dan meskipun komputer adalah barang berteknologi tinggi tetapi untuk membelinya sudah tidak harus / meskipun boleh saja didampingi ahlinya.
Merawat Komputer

Para penjual/vendor komputer/peripheral pun hanya menjual dan tidak/belum ada/atau saya belum tahu penjual/vendor yang menyertai penjualan dengan tip-tip perawatan (mungkin untuk perangkat keras ada). Adalah sudah waktunya bagi pemilik/pengguna komputer untuk mencoba membiasakan beberapa langkah perawatan yang dapat mencegah komputer kita bermasalah.

Yang pertama dan paling penting adalah kita harus siap bahwa kemungkinan terjadinya kerusakan atau ketidaknormalan kinerja komputer mungkin saja terjadi. Dengan membaca artike ini berarti anda sudah melakukan langkah pertama pada rencana pencegahan/perbaikan/perawatan komputer anda.

10 tips perawatan komputer :

1. Jangan pernah mematikan komputer dengan menekan tombol power sebelum OS/Windows benar-benar telah mati dan harddisk sudah tidak bekerja ( lampu indikator harddisk sudah tidak berkedip).Mematikan komputer dengan menggunakan tombol power tanpa menunggu OS berhenti akan menyebabkan kehilangan data atau file-file sistem Windows, lakukan hanya bila terpaksa. Lebih parah lagi jika kerusakan yang muncul adalah kerusakan fisik harddisk akibat head mengenai permukaan harddisk.Jika mungkin, lakukan reboot komputer dengan menekan Ctrl + Alt + Delete secara bersamaan dan lakukan sekali lagi untuk reboot.
2. Belilah UPS (uninteruptable power supply). UPS mencegah komputer dari kerusakan yang disebabkan tegangan berlebih/berkurang. Pada saat listrik mati berarti komputer dimatikan tidak sesuai prosedur dan akibatnya ada pada point 1.
3. Backup, backup, backup, jangan tunggu hingga besok. Lakukan backup data yang penting ke eksternal storage misalnya floppy disk ( masih ada gak ya yang pakai :) ) , Zip Drive, CD-RW, DVD-RW dan lainnya.
4. Lakukan Scandisk dan Defragmentasi setiap sebulan sekali. Hal ini akan menjaga hard drive tetap sehat dan mencegak kerusakan.
5. Jangan pernah mencabut peripheral dari komputer jika komputer dalam keadaan menyala. Hal ini akan merusak soket atau motherboard. Pengecualian adalan untuk peripheral yang “hot pluggable” misalnya USB drive. Jika tidak mengerti apakah suatu peripheral “hot pluggable” maka ingatlah point 5 ini.
6. Sediakan minimal 100 MB dari C: drive atau drive sistem free (Windows). JIka anda gunakan Windows Me atau Windows XP maka sediakan 200 MB. Jika tidak cukup tempat untuk area kerja Windows maka akan memaksa windows untuk melakukan dumping data ke harddisk anda dan akan menyebabkan komputer bekerja sangat lambat.
7. Jangan terlalu banyak program yang dijalankan pada saat computer mulai bekerja. Program ini dapat dilihat pada status bar dikanan bawan layer dan program-program ini menggunakan memori dan Windows Resources (Windows internal workspace). Jalankan hanya program yang digunakan
8. Lakukan scan virus secara berkala ( Baca juga : Tips : Komputer Aman Dari Virus dan Memilih Anti Virus )
9. Gunakan firewall jika anda terhubung ke internet
. Firewall mencegah computer anda dari akses yang tidak diinginkan.
10. Simpan dengan baik cd yang anda peroleh ketika membeli computer dan peripheralnya. Disk-disk ini berisi driver dan program yang sesuai untuk computer anda ketika anda perlu untuk menginstall ulang. Simpan ditempat yang aman, kering.
Read more...
 
 

inspiration | Diseñado por: Compartidísimo
Con imágenes de: Scrappingmar©

 
top