Powered By Blogger

Rabu, 16 Desember 2009

Memilih Anti Virus

| | 0 komentar

Anti virus digunakan untuk mencegah inveksi oleh virus atau melakukan scan/cleaning pada file/sistem yang terinveksi virus/trojans/worm. Software anti virus merupakan pertahanan utama terhadap masalah virus/trojans/worm. Anti virus haruslah efektif dan selalu up-to-date.

Mengapa harus menginstall software anti-virus ?
Tanpa anti virus kita menjadi sangat rawan/mudah rentan terserang virus komputer, antara lain :
* Infeksi email attachment.
* Infeksi “Drive-by” karena mengunjungi website yang korup.
* Virus yang menyerang melalui internet (“worms”).
* Spyware yang dipicu oleh infeksi virus.
* Virus yang menyebar menggunakan makro dalam aplikasi dokumen.
* Tergantung pada software yang anda gunakan, dapat mendeteksi beberapa(tidak semua) spyware.

Terkena virus dapat mengakibatkan dampak serius, diantaranya:
* Pencurian data pribadi.
* Penyalahgunaan.
* Kehilangan data.
* Komputer yang menjadi lambat atau tidak dapat digunakan.

Apa yang dilakukan software anti-virus
Software Anti-virus melindungi berbagai kemungkinan serangan:
* Men-scan email yang masuk yang mengandung virus.
* Memonitor file yang sedang dibuka atau dibuat untuk memastikan bahwa file-file tersebut tidak terinfeksi virus.
* Melakukan scan secara berkala pada tiap file didalam komputer.

Apa yang software anti-virus tidak lakukan
Software anti-virus tidak melindungi anda atas :
* Virus yang tidak memiliki ciri / tanda unik / signature.
* Program yang anda install yang mungkin memiliki fitur tambahan yang tidak diinginkan.
* Kebanyakan spyware.
* Spam.
* Berbagai macam penyalahgunaan atau aktifitas kriminal.
* Hacker yang coba membobol komputer anda melalui internet.

Anti virus tidak akan berguna jika dimatikan untuk alasan tertentu dan akan tidak sangat efektif penggunaannya bila tidak sering dilakukan perbaruan(update) untuk mengenali virus terbaru. Signature dari virus seperti sebuah peta kejahatan lengkap dengan ciri-ciri penjahatnya. Tiap kali virus baru muncul, akan dilakukan analisa dan membuat penanda baru agar bila muncul kembali anti virus bisa melakukan blok.

Bagaimana cara memilih anti-virus?
Baik untuk penggunaan personal maupun untuk kantor ada banyak pilihan

Personal/Standalone atau Paket ?
Sebagian perusahaan pengembang antivirus menjual standalone program yang dapat digunakan untuk melakukan proteksi terhadap virus. Untuk paket dilengkapi proteksi lain misalnya firewall, spam filtering, anti-spyware dan lainnya.

Dalam memilih anti-virus ada beberapa kriteria yang perlu dipertimbangkan:
* Harga.
* Review di website yang memiliki reputasi baik.
* Mudah tidaknya diset dan digunakan.
* Tingkat kualitas dukungan teknis, termasuk website pendukung.
* Frequensi dan lkemudahan update.

Beberapa anti-virus komersial, antara lain:
* F-Secure.
* McAfee.
* Symantec.
* Trend Micro.

Free anti-virus software
* Grisoft AVG Anti-Virus.
* AntiVir.
* ALWIL Avast.
* ClamWin.

Saran untuk pencegahan:
* Jangan buka file attachment dari pengirim tak dikenal.
* Gunakan macro protection pada Microsoft Office, misal Word dan Excel.
* Jangan lupa untuk meng-update secara teratur.
* Gunakan hanya satu anti-virus pada saat bersamaan.
* Providing you update virus signatures regularly, as a general rule, you don’t need to buy every single new release of the anti-virus software to stay protected.
* Prevention is better than cure.
Read more...

Komputer Aman Dari Virus

| | 0 komentar

Sangat benar kata pepatah dulu, mencegah lebih baik daripada mengobati. Terkena virus, wow BeTe, Mau marah tapi marah pada siapa hehe, makanya hati2 yah hehe, berikut tips2 amannya :

1. Gunakan Antivirus ( Baca Tentang Memilih Anti Virus ) Pada komputer kamu.

Sekarang dah banyak kok antivirus baik luar maupun Lokal yang gratis tapi Tidak kalah bagus dengan yang bayar hehe, cari aja di paman google pasti ada kok. Tapi jangan lupa untuk selalu update antivirus kamu , sebab ratusan virus virus baru bermunculan setiap bulan, apalagi sekarang sudah banyak sekali orang2 yang pandai untuk membuat virus….wow!!!

2 . Gunakan Firewall

Dengan firewall kamu bisa menyaring program/aplikasi yang akan keluar / masuk dari maupun ke komputer kamu

3. Jangan Asal menjalankan atau meng-Klik suatu file

wow..sekarang banyak sekali virus yang menggunakan icon dari icon2 yang ada di windows, seperti icon MS Word, icon folder, icon recyclebin, gambar2 sexy dll lah pokoke yang ada di windows gitu deh, jadi kamu harus berhati2 yah apalagi dengan File2 yang berekstensi .EXE, .VBS, .COM, .SCR, .BAT.

4. Munculkan Ekstensi Dari file2 kamu

Nah yang ini biar kamu tidak tertipu oleh virus2 itu yah, jadi kamu bisa tahu file2 yang akan kamu klik, virus atau bukan, contohnya nih, virus lokal banyak yang menjadikan icon folder itu untuk menipu korbannya, sehingga menjadi icon folder trus ada ekstensinya yaitu .exe, nah klo ekstensi file tidak kamu munculkan bisa jadi kamu akan tertipu, yang tadinya mau membuka folder kamu eh malahan jadi menjalankan file virus, nah caranya adalah :

pergi ke tools –> folder Option –>View

lalu cari—> Hide extensions for known file types, nah pada checkbox nya harus tidak dicentang yah, klo sudah silahkan di apply.

5. Hindari Auto Run saat Menancapkan flashdisk

Nah sekarang virus2 sudah banyak pula yang langsung berjalan saat kamu menancapkan flashdisk pada komputer kamu, supaya tidak terjadi auto run itu coba deh sebelum menancapkan flashdisk kamu kekomputer, kamu tekan dulu tombol Shift pada keyboard kamu, tekan agak lama, lalu tancapkan flshdisknya dengan kamu tetap menekan tombol Shift nya yah, jika tidak ada reaksi berarti flshdisk sudah tidak autorun alias tidak berjalan secara otomatis, jangan lupa yah selalu gunakan tombol Shift setiap kamu mau menancapkan flashdisk kamu. eeittt..jangan lupa tetap harus di Scan dulu yah pake antivirus kamu sebelum digunakan flashdisk nya……

6. Selalu Backup data2 penting Kamu

Nah Tips ini walopun tidak secara langsung menyelamatkan data kamu, paling tidak kamu kan gak BeTe2 amat gitu lwoh klo dah terlanjur kena virus, kan masih ada backup datanya hehe

7. Download dari situs terpercaya

Nah klo kamu memang ingin download file dari internet, usahakan downloadnya dari situs2 yang terpercaya alias tidak mencurigakan gitu deh.

Moga2 tips ini bermanfaat yah, klo sudah tahu yah syukur, klo belum yah…berarti tips ini bermanfaat hehe

Inlinks :
Read more...

Registry - Mencegah Windows Shutdown

| | 0 komentar

Apa itu Registry?

WinlogoPada sistem operasi Microsoft Windows dimulai pada Windows 95, registry mulai digunakan. Apa itu registry? Registry sebenarnya sebuah tempat dimana semua informasi mengenai hardware, opsi sistem yang digunakan, bagaimana memori komputer diseting, dan aplikasi apa saja yang harus dijalankan pada saat sistem start. Registry mirip dan memang pengganti dari INI (initialization) dan file konfigurasi pada versi Windows terdahulu (DOS-based) sistem seperti pada Windows 3.0, 3.1.

Berikut ini tip untuk mencegah Windows XP dimatikan/di-shutdown.

1. Buka Registry Editor (Regedit.exe).
2. Cari HKEY_CURRENT_USER\ SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer.
3. Right-click Explorer subkey dan pilih New | DWORD Value.
4. Beri Nama Ker tersebut dengan NoClose dan tekan [Enter] 2(dua) kali.
5. Ketik 1 pada Value Data text dan klik OK.

RegEdit1

Agar bisa berfungsi perlu kita restart sistem. Windows menjadi tidak bisa dimatikan melalui button Shutdown di Start menu. Untuk mematikan sistem, kita perlu membuka Task Manager dengan menekan [Ctrl][Alt][Del], lalu pilih menu Shut Down dan pilih Turn Off. Meng-edit registry sangatlah beresiko, maka pastikanlah malakukan backup. Tip ini bisa diterapkan di Windows XP Home dan Windows XP Professional
.
Read more...

Merawat Komputer

| | 0 komentar

Sebagian besar dunia bisnis maupun perseorangan bergantung pada keberadaan komputer. Komputer saat ini bukan lagi menjadi barang mewah, dan meskipun komputer adalah barang berteknologi tinggi tetapi untuk membelinya sudah tidak harus / meskipun boleh saja didampingi ahlinya.
Merawat Komputer

Para penjual/vendor komputer/peripheral pun hanya menjual dan tidak/belum ada/atau saya belum tahu penjual/vendor yang menyertai penjualan dengan tip-tip perawatan (mungkin untuk perangkat keras ada). Adalah sudah waktunya bagi pemilik/pengguna komputer untuk mencoba membiasakan beberapa langkah perawatan yang dapat mencegah komputer kita bermasalah.

Yang pertama dan paling penting adalah kita harus siap bahwa kemungkinan terjadinya kerusakan atau ketidaknormalan kinerja komputer mungkin saja terjadi. Dengan membaca artike ini berarti anda sudah melakukan langkah pertama pada rencana pencegahan/perbaikan/perawatan komputer anda.

10 tips perawatan komputer :

1. Jangan pernah mematikan komputer dengan menekan tombol power sebelum OS/Windows benar-benar telah mati dan harddisk sudah tidak bekerja ( lampu indikator harddisk sudah tidak berkedip).Mematikan komputer dengan menggunakan tombol power tanpa menunggu OS berhenti akan menyebabkan kehilangan data atau file-file sistem Windows, lakukan hanya bila terpaksa. Lebih parah lagi jika kerusakan yang muncul adalah kerusakan fisik harddisk akibat head mengenai permukaan harddisk.Jika mungkin, lakukan reboot komputer dengan menekan Ctrl + Alt + Delete secara bersamaan dan lakukan sekali lagi untuk reboot.
2. Belilah UPS (uninteruptable power supply). UPS mencegah komputer dari kerusakan yang disebabkan tegangan berlebih/berkurang. Pada saat listrik mati berarti komputer dimatikan tidak sesuai prosedur dan akibatnya ada pada point 1.
3. Backup, backup, backup, jangan tunggu hingga besok. Lakukan backup data yang penting ke eksternal storage misalnya floppy disk ( masih ada gak ya yang pakai :) ) , Zip Drive, CD-RW, DVD-RW dan lainnya.
4. Lakukan Scandisk dan Defragmentasi setiap sebulan sekali. Hal ini akan menjaga hard drive tetap sehat dan mencegak kerusakan.
5. Jangan pernah mencabut peripheral dari komputer jika komputer dalam keadaan menyala. Hal ini akan merusak soket atau motherboard. Pengecualian adalan untuk peripheral yang “hot pluggable” misalnya USB drive. Jika tidak mengerti apakah suatu peripheral “hot pluggable” maka ingatlah point 5 ini.
6. Sediakan minimal 100 MB dari C: drive atau drive sistem free (Windows). JIka anda gunakan Windows Me atau Windows XP maka sediakan 200 MB. Jika tidak cukup tempat untuk area kerja Windows maka akan memaksa windows untuk melakukan dumping data ke harddisk anda dan akan menyebabkan komputer bekerja sangat lambat.
7. Jangan terlalu banyak program yang dijalankan pada saat computer mulai bekerja. Program ini dapat dilihat pada status bar dikanan bawan layer dan program-program ini menggunakan memori dan Windows Resources (Windows internal workspace). Jalankan hanya program yang digunakan
8. Lakukan scan virus secara berkala ( Baca juga : Tips : Komputer Aman Dari Virus dan Memilih Anti Virus )
9. Gunakan firewall jika anda terhubung ke internet
. Firewall mencegah computer anda dari akses yang tidak diinginkan.
10. Simpan dengan baik cd yang anda peroleh ketika membeli computer dan peripheralnya. Disk-disk ini berisi driver dan program yang sesuai untuk computer anda ketika anda perlu untuk menginstall ulang. Simpan ditempat yang aman, kering.
Read more...

Mengatasi Komputer Bermasalah

| | 0 komentar

PC Anda tidak mau beraksi sama sekali? Harddisk tidak terdeteksi, drive optik yang terasa lambat, monitor yang tidak optimal tampilannya, atau router yang terlalu sering hang? Jangan panik, cari solusinya di sini!

Sesekali hal ini dapat saja terjadi. Tiba-tiba PC berulah, dan tidak dapat terselesaikan dengan mudah. Meskipun Anda sudah membaca berbagai panduan troubleshooting pada manual yang tersedia. Dan hal ini bisa juga terjadi pada Anda.

Tidak memandang situasi dan kondisi, sebuah sistem dapat berulah. Bisa saja sesaat setelah Anda melakukan update driver. Ataupun setelah melakukan penambahan perangkat tambahan pada sistem Anda. Ataupun terjadi secara tiba-tiba, tanpa peringatan ataupun pemberitahuan sebelumnya.

Dan ulasan kali ini akan membahas hal-hal tersebut di atas. Usah gelisah dan tidak perlu panik menghadapinya.

Duduk tenang, dan ikuti saja pembahasan kali ini. Semoga salah satu di antaranya adalah jawaban dari masalah yang Anda hadapi dengan PC kesayangan Anda.

Terbaru, Tidak Berarti Bebas Bug
Tidak selamanya teknologi terbaru memberikan yang terbaik untuk penggunanya. Bahkan beberapa kali kami menyaksikan sendiri, produk yang mengusung teknologi terbaru, pada batch awal juga disertai dengan perbagai masalah yang cukup memusingkan.

Sebagai contoh, motherboard dengan chipset terbaru. Inilah beberapa kasus yang sering dirasakan para anggota lab PC Media. Perlu diadakan beberapa riset skala kecil, untuk dapat menjalankan serangkaian tes dengan sempurna. Mulai dari sesekali mencari update BIOS, update driver ataupun sekadar manual ter-update dari produk yang bersangkutan.

Contoh lain adalah untuk pengujian video card. Dengan makin tajamnya persaingan ATi Radeon dan nVidia, membuat berbagai produk dengan chipset terbaru, terus berdatangan ke lab kami. Yang akhirnya memerlukan solusi patch software pengujian. Untuk dapat menjalankannya.

Lalu, bagaimana dengan yang terjadi di dalam dunia nyata? Pada penggunaan sehari-hari Anda dengan PC

Langkah Pembukaan
Seperti pada catur, langkah pertama akan sangat menentukan. Begitu juga dalam memecahkan masalah yang terjadi dengan PC Anda.

Pada subbahasan ini, akan berisi tentang langkah terpenting dalam mencoba menyelesaikan masalah dengan PC Anda. Yang terpenting adalah mencoba mengetahui, apa yang menyebabkan PC Anda berulah. Perubahan terakhir apa yang terjadi pada PC?

Hal ini sangat penting untuk diketahui secara pasti. Mengingat, hal ini akan sangat memudahkan penyelesaian yang harus dilakukan. Disesuaikan dengan kemungkinan masalah yang terjadi. Dari sini, memungkinkan untuk mempersempit kemungkinan masalah yang terjadi dengan PC Anda.

01. PC Tidak Bereaksi, Saat Tombol Power Ditekan.
Permasalahan: Anda menekan tombol power untuk mengaktifkan PC Anda, namun PC tidak menunjukkan tandatanda kehidupan. Apa yang terjadi?

Solusi: Jika hal ini terjadi pada PC Anda, ada beberapa kemungkinan yang harus diperiksa satu per satu secara bertahap.

Langkah 1: Periksa semua jaringan listrik, dari outlet AC sampai ke PSU (power supply unit) PC Anda. Apakah sudah terpasang dengan sempurna. Mulai dari memastikan switch PSU dalam posisi ON, ataupun sekiranya Anda menggunakan UPS (uniterruptable power supply) dan/atau stabilizer AVR (automated voltage regulator). Pastikan semua dalam posisi ON dan dalam keadaan berfungsi dengan baik.

Langkah 2: Jika hal tersebut bukan penyebabnya, maka kemungkinan berikutnya baru pada PC Anda. Pastikan semua kabel (terutama kabel power) dan komponen terpasang dengan baik. Caranya dengan mebuka casing, kemudian menekan-nekan kembali komponen dan konektor kabel yang ada. Adakalanya hal ini disebabkan karena konektor yang tidak terhubung dengan sempurna. Perhatikan juga ATX 12V, yang dapat ditemukan pada kebanyakan motherboard empat tahun belakangan ini. Motherboard tidak akan beraksi, tanpa catuan daya dari konektor ini.

Langkah 3: Ini akan cukup merepotkan. Lakukan pengecekan perangkat utama satu persatu. Yang dimaksud adalah CPU dan motherboard. Pastikan keduanya masih berfungsi dengan baik. Sebab katakanlah jika CPU rusak, sistem tidak akan menyala sama sekali. Demikian juga jika motherboard rusak. Terutama untuk urusan catu dayanya (MOSFET, jalur daya pada PCB dan seterusnya). Ini juga akan menyebabkan PC tidak akan bereaksi sama sekali.

02. Fan, Harddisk Terdengar Putarannya, namun Layar Monitor Tetap Gelap.
Permasalahan: PC bereaksi. Terdengar bunyi putaran kipas, dan tanda-tanda kehidupan lain dari harddisk, drive optik dan lain-lain. Namun, monitor tetap gelap.

Solusi: Fiuhh…setidaknya ini sedikit lebih baik dari masalah nomor 1. Untuk masalah ini, sebaiknya mengandalkan tanda yang diberikan POST BIOS. Pastikan speaker casing terpasang baik, sehingga Anda dapat mendengarkan POST berupa kombinasi bunyi beep yang pasti tersedia pada kebanyakan motherboard. Atau pada beberapa motherboard keluaran terbaru, juga tersedia buzzer yang terintegrasi pada motherboard.

Lebih mudah lagi jika motherboard disertai display BIOS POST code berupa dua seven segment LED, yang akan menampilkan kode hexagesimal. Sekiranya Anda tidak tahu arti dari kode tersebut (baik suara ataupun cahaya) atau bahkan kehilangan buku manual, sekali lagi tidak perlu panik. Anda dapat coba membuka situs Bios Central (http://www.bioscentral.com).

Harddisk
Menyimpan berbagai dokumen, lagu-lagu kesayangan format MP3, instalasi game 3D (yang ukurannya hingga satuan gigabyte), beberapa, bahkan mengumpulkan video download berformat DivX, atau master video digital hasil transfer dari handycam. Tidaklah aneh jika harddisk dengan cepat penuh. Menambah harddisk pun, ternyata tidak
terlepas dari beberapa masalah yang mungkin saja timbul.

03. Sistem Tidak Mengenali Harddisk Baru.
Permasalahan: Harddisk baru yang terpasang, tidak terdeteksi baik pada Windows maupun BIOS sekalipun.

Solusi: Intinya memasang dan mengonfigurasikan harddisk dengan benar. Harddisk bukan termasuk komponen yang sulit dalam proses instalasi. Namun, ada beberapa langkah yang harus dipastikan sudah dilakukan, saat memasang harddisk.

Langkah 1: Pastikan harddisk sudah mendapatkan catudaya dari PSU. Kesalahan sepele seperti ini bisa saja terjadi. Mengingat letak harddisk yang biasanya di bagian depan casing. Terkadang Anda menghubungkannya dengan cabang power dari fan, yang tidak mendapatkan pasokan daya dari PSU. Hal ini bisa juga diakibatkan minimnya jumlah konektor daya dari PSU.

Langkah 2: Pastikan setting master dan slave harddisk tepat seperti yang diinginkan. Atau jika Anda ingin memanfaatkan konfigurasi pada cable select, pastikan menggunakan konfigurasi tersebut pada kedua harddisk, lama dan baru Anda.

Langkah 3: Jika Anda menginginkan memanfaatkan konfigurasi cable select, perhatikan pemasangan kabel IDE pada harddisk. Beberapa kabel terbaru, sudah memberikan tanda khusus, untuk membantu menentukan konektor mana yang akan dianggap sebagai master, dan konektor mana yang akan dianggap sebagai slave. Jika tidak tersedia, cara paling mudah adalah dengan aturan dasar berikut. Konektor yang terletak diujung diperuntukkan sebagai master. Sedangkan konektor di tengah, akan dianggap sebagai slave.

Langkah 4: Jika itu semua belum dapat menyelesaikan masalah, maka alternatif jawabannya ada pada setting BIOS. Pada pilihan utama Integrated Peripheral, biasanya terdapat pilihan untuk IDE controller. Di sini juga terdapat pilihan untuk setting controller harddisk SATA. Sekiranya Anda mengalami masalah serupa, saat ingin menambahkan harddisk baru ber-interface SATA. Khusus untuk harddisk SATA dan Windows, jangan lupa untuk menginstalasi driver yang biasanya disertakan oleh produsen motherboard. Atau updatenya, tergantung chipset motherboard yang digunakannya.

04. Harddisk Terdeteksi, namun Tidak Dapat Dioperasikan.
Permasalahan: BIOS mendeteksi keberadaan harddisk. Namun tidak demikian dengan Windows, bahkan DOS.

Solusi: Ini bukan permasalahan besar. Yang perlu dilakukan adalah membuat partisi, dan kemudian memformat harddisk baru tersebut. Karena harddisk yang baru tersebut belum terformat dalam sebuah file system yang dapat dikenali Windows ataupun DOS. Ada beberapa kemungkinan yang dapat dilakukan dengan harddisk baru tersebut.

Kemungkinan 1: Sekiranya Anda menginginkan menginstalasi harddisk baru tersebut dengan operating system Windows 9x, maka diperlukan sedikit pengetahuan dasar tentang perintah FDISK. Untuk yang satu ini, kami sangat menyarankan untuk memanfaatkan perintah yang satu ini dengan didampingi rekan Anda yang sudah berpengalaman.

Kemungkinan 2: Jika Anda ingin menginstalnya dengan Windows 2000/XP ataupun beberapa distro Linux terbaru sekarang ini, Anda tidak usah pusing lagi berhadapan dengan perintah FDISK. Mereka menyediakan pilihan pada saat proses instalasinya. Tinggal mengikuti langkah dan pilihan yang diberikan. Setidaknya akan lebih mudah dibandingkan menggunakan perintah FDISK untuk kebanyakan orang.

Kemungkinan 3: Jika harddisk baru tersebut akan dimanfaatkan sebagai harddisk tambahan untuk penyimpanan data, hal ini akan lebih mudah. Misalnya selama ini Anda sudah menggunakan operating system Windows XP. Dengan mengguna kan user yang memiliki administrator rights Anda dapat melakukan hal berikut ini.

Cukup dengan masuk ke Disk Management. Salah satunya dengan cara klik kanan pada My Computer, pilih Manage.

Perhatikan kolom bagian kiri. Kemudian pada Storage, pilih Disk Management. Dari sini Anda dapat melihat dan mengatur harddisk baru Anda dengan lebih mudah.

Catatan: Berhati-hatilah saat menggunakan fasilitas yang tersedia pada Disk Management. Jangan sampai salah memilih harddisk. Karena data yang di dalam harddisk ataupun partisi dapat hilang. Demikian juga saat menggunakan FDISK ataupun fungsi serupa yang tersedia pada proses instalasi operating system.

05. Instalasi Harddisk Baru Ekstra Besar.
Permasalahan: Harddisk 200 GB tidak terdeteksi baik di BIOS, apalagi Windows. Padahal, langkah pada tip ke 03 dan 04 sudah dijalankan semua.

Solusi: Seiring dengan waktu dan kemajuan teknologi yang ada, maka produk massal harddisk berukuran besar sudah tersedia di pasar. Dengan harga yang terbilang terjangkau. Inti masalah ada pada penggunaan metoda LBA (Logical Block Addressing) yang digunakan. Permasalahan untuk hal di atas, biasanya disebabkan karena harddisk berukuran di atas 137 GB, menggunakan metoda LBA 48 bit.

Untuk itu, yang pertama perlu dilakukan adalah memastikan apakah BIOS yang digunakan, sudah mendukung LBA 48 bit. Sebagai contoh di sini adalah dengan menggunakan 48-bit LBA Test Program untuk Intel Application Accelerator (http://support.intel.com/support/chipsets/iaa/sb/CS-009302.htm). Cukup dengan menjalankan aplikasi sederhana 48lbachk.exe pada sistem.

Jika ternyata BIOS belum mendukung, maka diperlukan update BIOS. Perhatikan readme yang tersedia pada update BIOS. Pastikan update yang akan digunakan, dapat menyelesaikan masalah kompatibilitas harddisk LBA 48 bit.

Drive Optik
Perangkat yang satu ini mungkin sudah lama dijadikan andalan untuk urusan storage. Berikut mungkin beberapa masalah yang dapat terjadi.

06. Software Burner Tidak Berfungsi pada Drive Optik Baru.
Permasalahan: Misalnya, Anda terpaksa mengucapkan selamat tinggal pada CDRW drive lama. Dan menggantinya dengan sebuah drive burner baru. Namun Anda baru menyadari, bahwa software burner Nero andalan, tidak dapat digunakan dengan drive baru. Mengapa demikian?

Solusi: Pada awal masa jaya CD-RW drive, kebanyakan paket penjualan disertai dengan software burner. Namun, sekarang juga banyak beredar drive optik yang tidak disertai dengan software burner.

Perlu diketahui, lisensi yang diberikan OEM untuk paket penjualan. Dan dikhususkan untuk produk yang dibundle. Dan Nero memiliki proteksi, sehingga hanya dapat dimanfaatkan khusus untuk drive tersebut. Untuk terus memanfaatkannya dengan drive burner baru, cara yang paling minim biaya adalah dengan meng-upgradenya. enggunakan Nero 6 Reloaded Upgrade Downloadable Serial Number (www.nero.com, seharga US$39,99). Ini lebih murah dibanding versi lengkapnya.

07. Kecepatan Write Tidak Secepat yang Dijanjikan.
Permasalahan: Spesifikasi memang tidak menjanjikan 100% sesuai dengan kenyataan yang ada. Namun jika diperlukan waktu write hingga dua kali ataupun lebih waktu yang dijanjikan, tentu ada sesuatu yang salah. Apa penyebabnya?

Solusi: Ini mungkin tidak akan begitu banyak terasa, bahkan untuk CD-RW drive yang tercepat sekalipun. Namun, jika sudah beralih ke DVD burner drive, perbedaannya akan sangat terasa. Bisa-bisa dibutuhkan waktu lebih dari 1 jam untuk menyelesaikan menulis data pada media DVD berkapasitas 4,7 GB.

Yang perlu dipastikan adalah, baik harddisk ataupun drive optik yang digunakan, sudah bekerja pada mode Ultra DMA (Direct Memory Access).

Cara mengeceknya, pada Windows XP dengan memperhatikan Device Manager. Buka pada tree IDE controller. Dan lihat pada tab Advanced Setting. Perhatikan pada bagian Current Transfer Mode. Periksa pada masing-masing IDE controller di mana harddisk maupun drive optic terpasang.

VGA dan Display
Keduanya memang diperuntukkan untuk memanjakan mata penggunanya. Dengan VGA yang lebih bertenaga, Anda akan mendapatkan frame rate yang lebih baik. Sedangkan dengan display yang lebih baik, Anda akan mendapatkan resolusi dan refresh rate yang tidak melelahkan mata. Namun, bukan berarti keduanya bebas dari masalah.

08. Driver Video Card Tidak Terinstalasi dengan Sempurna.
Permasalahan: Kelihatannya proses instalasi driver berjalan sempurna. Namun setelah sistem restart, ada peringatan box error: “cli.exe Application Error. The application failed to initialize properly (0xc0000135). Click OK to terminate the application.” Apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya?

Solusi: Beberapa pengguna video card dengan chipset VPU ATi Radeon pernah merasakannya. Apalagi jika pernah mengupdate driver dan aplikasi pendukungnya dengan menggunakan ATi Catalyst. Sebagai informasi, ATi Catalyst yang ditujukan khusus untuk operating system Windows ini, dibuat dengan menggunakan Microsoft .NET Framework SDK.

Operating system perlu ditambahkan dengan instalasi Microsoft .NET Framework. Yang sekarang sudah tersedia adalah untuk versi 1.1.

Ini akan berguna sekiranya Anda juga akan menginstal aplikasi yang dibuat dengan memanfaatkan Microsoft .NET Framework SDK. Untuk mengatasi semua masalah, yang menyebabkan munculnya window pop up serupa.

09. Menghindari Pesan Kesalahan Saat Instalasi Update Driver VGA.
Permasalahan: Bagaimana sebaiknya melakukan update driver VGA. Karena pada beberapa kasus, sering terjadi muncul pesan kesalahan.

Solusi: Memang tidak ada perintah khusus yang disertakan pada file instaler update driver VGA, yang menyarankan untuk melakukan uninstall dari driver lama yang sebelumnya ter-install. Namun, ada baiknya Anda melakukan pembersihan operating system Anda dari driver lama yang pernah ada. Sebelum menginstalasinya dengan update terbaru yang diinginkan.

Untuk para pengguna VGA dengan chipset ATi Radeon, Anda dapat dengan mudah melakukan proses uninstall driver lama, beserta beberapa aplikasi pendukungnya. Karena ATI juga sudah menyertakan ATi CATALYST Uninstaller, yang otomatis disertakan saat proses instalasi driver ATI CATALYST.

Untuk yang lain, perlu trik tersendiri. Cukup banyak alternatif untuk membersihkan driver-driver lama. Anda dapat memanfaatkan Driver Cleaner, yang sekarang sudah tersedia Driver Cleaner 3.3, atau variannya Professional Edition (www.drivercleaner.net).

10. Memperbaiki Tampilan pada Monitor.
Permasalahan: Anda sudah memilih monitor terbaik. Katakanlah sebuah Monitor TFT-LCD, atau “sekadar” monitor CRT merk terkemuka, yang sering memenangkan review hardware. Namun tampilan yang dihasilkan tidak memuaskan. Apa yang harus dilakukan?
Solusi: Sehebat apapun setiap perangkat, tidak akan optimal tanpa konfigurasi yang optimal. Begitu juga untuk monitor.

Kebanyakan monitor LCD memiliki tombol khusus AUTO (atau sejenis), untuk konfigurasi secara otomatis. Sesuai dengan data yang dikomunikasikan antara monitor dengan video card dengan DDC. Namun kadang tidak sempurna. Kebanyakan gangguan moire masih terasa. Anda dapat menggunakan Monitor Test, dan mencoba mengalibrasikan hingga gangguan moire minim.

Untuk monitor CRT, kebanyakan pada masalah tingkat contrast dan brightness. Contrast akan mengatur kekuatan cahaya monitor. Tapi jika berlebihan akan melelahkan mata. Brightness akan memperterang. Namun jika terlalu tinggi, akan kehilangan black level. Dan pada beberapa kasus juga akan mengganggu tampilan fokus monitor.

Networking
Koneksi Internet DSL memang menawarkan kecepatan yang terbilang memuaskan. Harga penawaran paketnya beragam, dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Namun, masalah pun juga tidak terlepas darinya. Dan bukan hal yang mudah untuk membuat sebuah Internet connection yang bebas dari masalah.

11. Router Hang, dan Perlu Direstart.
Permasalahan: Awalnya, saat instalasi router, hal ini tidak pernah terjadi. Namun belakangan ini, sering kali router hang dan perlu di-restart untuk mendapat koneksi Internet pada PC yang terhubung dengan router.

Solusi: Bahkan dengan konfigurasi terbaik sekalipun, router tetap saja bisa mengalami hang. Biasanya hal ini disebabkan terlalu banyak permintaan koneksi pada waktu yang bersamaan. Dan selama ini, satu-satunya cara mengatasinya adalah dengan restart router (mematikannya dan kemudian menghidupkannya kembali).

Langkah 1: Sekiranya produsen router telah menyediakan update firmware, Anda bisa mencobanya untuk mengupdate firmware untuk memperbaiki proses routing dan mencegah crash pada router.

Langkah 2: Anda dapat melakukan tindakan pencegahan. Hal semacam ini juga bisa disebabkan karena virus, juga spyware yang menyerang PC. Jalankan antivirus dan antispyware yang telah ter-update, untuk mengecek masing-masing PC.

Langkah 3: Perhatikan aplikasi yang terinstal pada tiap PC client router tersebut. Terutama beberapa aplikasi file sharing Peer to Peer (P2P). Aplikasi semacam ini juga dapat menyebabkan hal tersebut. Jika tidak dikonfigurasikan dengan baik, software P2P bisa saja membuka sharring permission-nya, sehingga jika request terlalu banyak otomatis akan membebani kerja router Anda.

12. Koneksi dengan Wi-Fi Kadang Terputus.
Permasalahan: Koneksi network dengan menggunakan Wi-Fi, sesekali terputus secara tiba-tiba. Tanpa sebab yang jelas. Hal ini sesekali terjadi pada notebook Centrino yang sudah dilengkapi dengan koneksi Wi-Fi.

Solusi: Biasanya ini disebabkan karena power saving mode. Notebook Centrino secara default membuat fungsi ini enable dengan maksud untuk menghemat konsumsi baterai. Cara paling mudah adalah dengan menggunakan aplikasi Intel PROSet (jika tersedia).

Atau melalui properties pada device WI-Fi ethernet, pada Network Connections. Kemudian pilih Configure. Pada tab Adcanced, terdapat setting untuk mengoptimalkan konsumsi daya. Ad Hoc Transmit Power, berpengaruh dengan jarak jangkau. Sedangkan Power Management, akan menyesuaikan dengan kondisi baterai, dan waktu idle notebook. Dan secara otomatis akan menurunkan konsumsi listrik dari baterai.

Hal ini, yang kemungkinan menyebabkan koneksi Wi-Fi terputus. Jadi ada dua alternatif yang dapat dilakukan.

Pilihan 1: Setting posisi maksimal untuk kedua fungsi ini. Apalagi jika Anda tidak khawatir dengan kapasitas baterai yang tersisa. Karena tersedia tombol shortcut untuk langsung mematikan fungsi Wi-Fi di kebanyakan notebook Centrino.

Pilihan 2: Sesuaikan dengan gaya penggunaan notebook Anda. Pelajari waktu idle penggunaan notebook. Dan mencobanya sesuai dengan kebiasaan penggunaan sehari-hari. Tentunya Anda tidak ingin koneksi Wi-Fi Anda tiba-tiba terputus karena waktu idle 5 menit telah terlewati. Padahal Anda hanya meninggalkan notebook Anda, untuk sekadar ke WC ataupun membuat secangkir kopi hangat.

Read more...

Membuat Jaringan Wi-Fi

| | 0 komentar


Wireless LANAnda dapat membuat jaringan rumah atau kantor kecil tanpa menggunakan access point atau hub/router. Seperti halnya jaringan peerto-peer pada jaringan yang menggunakan NIC. Tidak hanya itu, jaringan peer-to-peer dengan Wi-Fi dapat dilakukan dengan lebih dari dua komputer dan dengan kecepatan yang jauh lebih besar.

1. Aktifkan Wi-Fi Anda
Langkah pertama yang paling penting adalah mempersiapkan perangkat jaringan wireless Anda dan mengaktifkannya. Cara mengaktifkan fitur Wi-Fi pada setiap komputer cukup beragam. Ada yang harus menekan tombol khusus baru kemudian aktif. Ada juga yang cukup mengaktifkannya melalui layar Windows Anda. Untuk mengaktifkannya melalui layar monitor; buka Control Panel, Network Connection, pada icon Wireless Network Connection klik kanan dan pilih Enable. Setelah itu, klik kanan kembali dan pilih View Available Wireless Network. Jika pada layar ada sebuah koneksi wireless tersedia, Anda tinggal pilih kemudian tekan tombol Connect.

2. Buat Jaringan Wi-Fi Sendiri
Namun bila koneksi Wi-Fi belum tersedia, Anda memang harus membuatnya sendiri. Apalagi pada komputer pertama sekali yang akan digunakan untuk jaringan. Caranya cukup pergi ke Control Panel, pilih Network Connection. Kemudian pada halaman NetworkConnection pilih Wireless Network Connection. Klik kanan kemudian pilih Properties. Setelah itu, buka halaman Wireless Network. Pada halaman ini berikan tanda centang pada Use Windows to configure my wireless network settings. Kemudian tekan tombol Add di bagian Prefered Networks.

3. Namakan Koneksi
Langkah kedua adalah menamakan koneksi wireless yang akan Anda buat. Nama koneksi dapat terserah diberikan, pengetikan nama koneksi dilakukan dalam boks SSID. Jika Anda ingin memiliki password untuk jaringan ini, pada opsi The key is provided for me automatically hapus tanda centang. Kemudian pada drop down menu Network Authentication, pilih Open atau Shared untuk menggunakan network key WEP atau memilih WPA-None untuk memilih menggunakan network key WPA. WPA memang lebih baik, namun tidak semua perangkat mendukungnya. Kemudian masukkan kuncinya pada kolom Network key dan Confirm network key.

4. Berikan Password WEP
Bila Anda memilih untuk memberikan password atau key secara manual, maka pada layar selanjutnya Anda akan dipertanyakan password tersebut. Bila Anda menggunakan password WEP (Wired Equivalent Privacy) ada aturan penggunaannya, yaitu hanya diperbolehkan 5 atau 13 karakter untuk penulisan password yang hanya menggunakan 1 jenis karakter. Untuk dua jenis karakter (angka dan huruf) hanya diperbolehkan sebanyak 10 atau 26 karakter. Perlu diingat bahwa semakin panjang dan rumit password akan semakin baik.

5. Berikan Password WPA
Anda dapat juga memberikan password WPA (Wi-Fi Protected Access). Pada penggunaan password WPA aturan yang harus ditaati adalah jumlah karakter yang dapat digunakan antara 8 sampai 63 untuk satu jenis karakter dan 64 karakter untuk lebih dari satu jenis karakter. Setelah selesai nanti, Anda dapat mencetak password ini untuk kemudian digunakan menambah komputer ke dalam jaringan nantinya. Dan perlu diingatkan bahwa penggunaan kunci WPA tidak selalu dapat diterapkan di setiap komputer. Ada beberapa perangkat jaringan nirkabel yang tidak dapat menerima kunci WPA.

6. Ad Hoc
Satu lagi yang perlu dilakukan adalah menjadikannya jaringan Ad Hoc. Jaringan Ad Hoc adalah jaringan yang hanya menghubungkan komputer ke komputer tanpa melalui sebuah hub atau router sebagai access point. Untuk jaringan nirkabel rumahan atau kantor kecil cukup menggunakan jaringan jenis ini. Oleh sebab itu, salah satu yang tidak boleh dilewatkan adalah memberikan tanda centang pada opsi This is a computer-to-computer (ad-hoc) network, wireless access points are not used. Opsi ini terletak di bagian paling bawah layar Association. Setelah selesai tekan OK.

7. Mulai Buat Jaringan Baru
Langkah selajutnya adalah membuat jaringan baru menggunakan koneksi yang sudah ada. Langkah pertama dalam membuat jaringan Anda cukup mengikuti wizard yang ada untuk membuat jaringan biasa. caranya masuk ke Control Panel. Kemudian pilih Network Setup Wizard. Ikuti petunjuk yang diberikan. Pada saat wizard mulai dijalankan, Anda akan diminta untuk memeriksa kembali perangkat jaringan yang akan digunakan. Apakah sudah lengkap atau belum. Jika sudah lengkap Anda dapat melanjutkan. Jika belum pastikan terlebih dahulu semua perangkat sudah terpasang dan terinstal dengan baik.

Read more...

Membuat File PDF dengan PrimoPDF

| | 0 komentar

PrimoPDF adalah software gratis yang sudah lama saya gunakan untuk keperluan membuat file PDF, dan kurang lebih ada 300 format file yang dapat dibuat file pdfnya. Mudahnya lagi software ini berlaku sebagai printer sehingga jika kita membuat file PDF dari suatu file yang didukung kita tinggal melakukan print

saja.

Lihat gambar berikut:

primopdf

Langkah-langkah:

  • Langkah 1. Buka file yang ingin dijadikan pdf
  • Langkah 2. Lakukan proses print
  • Langkah 3. Pada waktu memilih printer, pilihlah PrimoPDF
  • Langkah 4. Isi Nama file / browse ( lihat gambar diatas )
  • Langkah 5. Pilihkualitas hasil ( untuk dilihat saja/screen atau untuk diprint )
  • Langkah 6. Klik Ok.

Terdapat 2 pilihan software ini yaitu:

  1. PrimoPDF is the web’s #1 free software for creating 100% industry-standard PDF files. Simple to use and free of annoying ads, converting files to PDF has never been easier!
  2. Nitro PDF Professional adds one-click PDF conversion for common office documents like Microsoft Word, Excel, PowerPoint, Visio, Publisher, and offers a full suite of PDF editing capabilities.
Read more...

Scan Virus Tanpa Anti Virus

| | 0 komentar

Mungkin judul psoting ini terlalu mengada-ada, apakah mungkin men scan virus tanpa anti virus? Jelasnya tidak seperti itu, pemasangan anti virus pada komputer sudah menjadi suatu keharusan, cara memilih dan apa pilihannya bisa dilihat disini dan disini.

Sering sekali tidak terdeteksi virus oleh anti virus yang satu tetapi terdeteksi oleh anti virus yang lain. Lalu bagaimana solusinya? Pemasangan lebih dari satu anti virus adalah salah satu pilihan, namun sulit untuk dilakukan karena sebagian besar anti virus menghendaki kita untuk meng-uninstall anti virus yang sudah terpasang, mungkin tidak mau bentrok atau seringnya anti virus terdeteksi sebagai virus juga, aneh ya? :(

Alternatif lain adalah dengan menggunakan Virustotal merupakan penyedia layanan untuk deteksi virus dari virus, worm, trojan dan segala macam malware. Hebatnya lagi scan dilakukan dengan bermacam engine antivirus.

Langkah-langkahnya:

  1. Buka website Virustotal.
  2. Tampil :
  3. vt

  4. Masukan nama file yang akan diupload untuk discan
  5. Klik button Send File
  6. Tampil:
  7. vts

  8. Hasilnya:
  9. vth

Bagus ya, discan dengan 36 antivirus engine. Selamat mencoba.

Read more...

Integrasi ASUS WL-500W ke dalam LAN ( Speedy )

| | 0 komentar

Jika anda mempunyai konfigurasi LAN dan koneksi internet menggunakan telkom-Speedy, seperti berikut ini:

  1. Komputer client terhubung ke switch
  2. Switch terhubung ke modem menggunakan Kabel ADSL

Maka untuk mengintegrasikan ASUS WL-500W router ke dalam jaringan tersebut dengan tujuan memperluas akses jaringan/internet dan meningkatkan jumlah client yang terhubung dalam jaringan/internet, dapat dilakukan perubahan konfigurasi sebagai berikut:

  1. Komputer client terhubung ke switch
  2. Switch terhubung ke modem menggunakan Kabel ADSL
  3. ASUS WL-500W router dihubungkan dengan switch dengan menggunakan kabel cross.

Dengan tujuan agar jika router ASUS mengalami kendala, maka hanya komputer yang terhubung kejaringan menggukana wireless yang akan terkendala dan komputer yang terhubung dengan switch melalui kabel UTP tetap dapat mengakses internet.

Beberapa langkah sederhana berikut dapat anda coba untuk mengintegrasikan router ASUS anda, yaitu:

  1. Gunakan laptop dimana tersedia port LAN dan port wireless LAN
  2. Setting IP Address dan DNS Server di kedua Local Area Connection dan Wireless Network Connection menjadi “Obstain an IP Address automatically” dan “Obstain DNS Server Address automatically”
  3. Hubungkan ASUS WL-500W router (misal melalui port LAN 1) dengan laptop menggunakan kabel.
  4. ASUS WL-500W router dihubungkan dengan model dengan menggunakan kabel ADSL.
  5. Install ASUS Utility yang terdapat dalam CD bawaan router ASUS.
  6. Jalankan utility EZSetup

Jika muncul EZSetup wizard jangan lupa melakukan :

  1. Step 1 pada wizard tersebut yaitu menekan tombol ezsetup selama 3 detik yang terdapat dibagian dibelakang router ASUS sampai led power pada router berkedip.
  2. Step 2. klik EZSetup
  3. Jika semua telah terkoneksi dengan benar maka akan berjalan 3 proses, yaitu deteksi router, konfigurasi router, dan aktivasi wireless.
  4. Jika semua ok, maka kita akan dimingta untuk memasukkan nama Jaringan Wireless yang akan kita buat dan password ( minimal 8 digit ), pilihan yang lain mengikuti defaultnya.
  5. Untuk pilihan ISP Setting, pilih ADSLdan static IP, lalu isikan IP untuk router, defaultnya 192.168.1.1 dan jika bentrok dengan setting Speedy bisa anda ganti misalnya menjadi 192.168.2.1, subnet mask 255.255.255.0, gateway 192.168.2.1
  6. Untuk DNS isikan IP gateway sesuai setting pada speedy misalnya 192.168.1.1
  7. Lepas semua koneksi ke laptop

Rubah konfigurasi jaringan sebagai berikut:

  1. Komputer client terhubung ke switch
  2. Switch terhubung ke modem menggunakan Kabel ADSL
  3. ASUS WL-500W router dihubungkan dengan switch dengan menggunakan kabel cross.

Selamat mencoba, semoga wireless router anda siap digunakan.

Read more...
 
 

inspiration | Diseñado por: Compartidísimo
Con imágenes de: Scrappingmar©

 
top